Sabar itu INDAH...Sebaik - baiknya teman duduk adalah BUKU...(RDC.IS) RDC.Is: Instrument Dasar Laboratorium - bag 2





Instrument Dasar Laboratorium - bag 2


  • MORTAR
Mortar / lumpang digunakan untuk menghaluskan/ memecah bahan menjadi partikel yang lebih kecil


  • TIMER
Timer aplikasi banyak digunakan pada laboratorium sebagai penanda waktu apakah sebuah rekasi telah berjalan sempurna, serta juga dapat digunakan sebagai penanda pada instrumen yang telah selesai dalam analisis.


  • HANDCOUNTER
Alat penghitung koloni manual,bentuknya seperti stopwatch dan fungsinya untuk memudahkan dalam penghitungan koloni agar tidak lupa pada saat menghitung.



  •  COLONY COUNTER
Alat ini berguna untuk mempermudah perhitungan koloni pada bakteri yang tumbuh setelah diinkubasi di dalam cawan karena adanya kaca pembesar.
Cara kerja Colony counter
  • Siapkan media yang akan dihitung, misalkan bakteri dalam cawan petri. 
  • Sambungkan colony counter terhadap aliran listrik
  • Tekan tombol on untuk menyalakan colony counter
  • Letakkan media diatas skala / kuadran
  • Penghitungan dilihat dari lup sebagai media pandang
  • Menghitung dilakukan dengan menekan tombol hitung secara, sehingga secara
    otomatis kita tidak perlu mengingat berapa jumlah colony media
  • Setelah selesai menghitung tekan tombol erset untuk meriset kembali ke nol
    colony counter
  •  Setelah selesai menghitung tekan tombol off untuk mematikan.       
  • KAKI TIGA
Kaki Tiga Kaki tiga berfungsi untuk menyimpan kawat kasa dipermukaan atasnya saat akan di lakukan proses pembakaran.




  • RAK TABUNG REAKSI
Tempat tabung reaksi biasanya digunakan pada saat melakukan percobaan yang membutuhkan banyak tabung reaksi misalnya dalam proses analisis kualitatif. 



  • OBJEK GLASS 
Objek Glass adalah Alat untuk menyimpan objek/sampel yang akan diamati di Mikroskop.




  •  TABUNG REAKSI
Tabung reaksi berupa tabung yang kadang dilengkapi dengan tutup. Terbuat dari kaca borosilikat tahan panas, terdiri dari berbagai ukuran.
Fungsi :sebagai tempat untuk mereaksikan dua atau lebih larutan/ bahan kimia.Untuk melakukan reaksi kimia dalam skala kecil.
Juga sebagai wadah pengembangan mikroba, misalnya dalam pengujian jumlah bakteri.

  • URINOMETER
Urinometer adalah instrument yang digunakan untuk mengukur berat jenis. Bentuk urinometer yang menggelembung pada bagian bawah dan kecil pada bagian tangkai yang biasanya digunakan sebagai pegangan pada saat memutar urinometer.
  • BOTOL PENCUCI
Botol semprot atau juga sering disebut botol pencuci adalah berupa botol tinggi bertutup yang terbuat dari plastik.Alat ini sangat diperlukan dilaboratorium manapun.Walaupun alat ini sangat sederhana tapi sangat berguna.

Fungsi : sebagai tempat menyimpan aquades juga digunakan untuk membersikan dinding bejana dan sisa-sisa endapan, mengeluarkan air atau cairan dalam jumlah terbatas, untuk membilas peralatan kimia lain atau proses pengenceran dalam suatu wadah.
  • TABUNG DURHAM
Tabung durham berbentuk mirip dengan tabung reaksi namun ukurannya lebih kecil dan berfungsi untuk menampung/menjebak gas yang terbentuk akibat metabolisme pada bakteri yang diujikan.
Penempatannya terbalik dalam tabung reaksi dan harus terendam sempurna dalam media (jangan sampai ada sisa udara)

  • WATERBATH
Waterbath merupakan alat yang fungsi utamanya adalah untuk menciptakan suhu yang konstan dan digunakan untuk inkubasi pada analisis mikrobiologi.juga berfungsi untuk menyimpan media yg masih akan digunakan.
Cara Penggunaan Waterbath :
  1. Air dimasukkan ke dalam bejana.
  2.  Hidupkan water bath dengn menekan tombol ON.
  3. Atur Suhu yang diinginkan dan atur juga kecepatannya.
  4.  Masukkan benda yang akan dipanaskan ke dalam air (untuk tangas air) letakkan benda pada salah satu lubang ( untuk tangas uap ), ingat lubang lain yang tidak digunakan tetap ditutup.
  • DESIKATOR
Fungsi Desikator :
  1. Mendinginkan bahan atau wadah sebelum dilakukan penimbangan 
  2.  Menyimpan bahan agar tetap dalam kondisi kering 
  3. Tempat menyimpan sampel yang harus bebas air 
  4. Mengeringkan dan mendinginkan sampel yang akan digunakan untuk uji kadar air. 
Eksikator atau desikator ada dua macam :
 * Desikator biasa
 * Desikator vacum

Cara penggunaan eksikator:
  1. Cara membuka tutup adalah dengan menggesernya kesamping 
  2. Letakkan sampel yang baru keluar dari oven
  3. lalu tutup kembali dengan cara yang sama seperti cara membuka nya tadi  yaitu digeser kesamping  
  4. perhatikan silika gel yang berfungsi sebagai penyerap air.
  • OVEN 
Oven laboratorium atau yang dapat juga disebut drying oven adalah alat yang berguna untuk memanaskan atau mengeringkan peralatan laboratorium, selain itu oven biasanya digunakan untuk mengeringkan peralatan gelas laboratorium,zat-zat kimia maupun pelarut organik, dapat pula digunakan untuk mengukur kadar air.

Meskipun drying oven dapat mengeringkan alat gelas tapi tidak semua gelas dapat dikeringkan dengan alat ini hanya alat gelas dengan spesifikasi tertentu saja yang dapat dikeringkan, gelas – gelas dengan tingkat ketelitian rendah dapat dikeringkan dengan drying oven , sedangkan untuk alat gelas dengan ketelitian tinggi tidak dapat dikeringkan dengan oven, sebagai contoh apabila gelas dengan ketelitian tinggi tersebut dimasukan ke dalam oven, maka alat gelas tersebut akan memuai dan berakibat ketelitiannya tidak lagi akurat. Biasanya digunakan desikator untuk mengeringkannya.

Cara Penggunaan Oven
  1. Masukkan alat yang akan disterilisasi.
  2. Susun rapi seperti yang tertera pada buku manual.
  3. Hidupkan oven dengan menekan power pada posisi ON.
  4. Set Temperatur sesuai dengan keinginan dengan menekan tombol set sambil memutar tombol ON / OFF.
  5. Matikan oven setelah digunakan dengan menekan tombol  OFF.
  • CORONG
Fungsi : sebagai tempat kertas saring yang digunakan untuk membuat campuran ke dalam tabung yang mulutnya kecil.



  •  KERTAS SARING
Biasa digunakan sbg alat filtrasi atau penyaringan baik larutan atau bahan padat








                                                                   = oo =

SUMBER PUSTAKA

  • Ensiklopedi indonesia
  • Petunjuk Pemeriksaan Laboratorium Puskesmas ,depkes 1991
  • Uncle Google
  • Dan berbagai Sumber